Panduan Bisnis Franchise, Peluang Menjanjikan untuk Pemula

Panduan Bisnis Franchise, Peluang Menjanjikan untuk Pemula

Bisnis franchise telah menjadi pilihan populer bagi banyak orang yang ingin memulai usaha tanpa harus memulai dari nol.

Konsep ini memungkinkan Anda untuk mengembangkan bisnis dengan mengikuti model yang telah teruji dan mendapatkan dukungan dari merek yang sudah dikenal.

Bagi pemula, bisnis franchise bisa menjadi peluang yang sangat menjanjikan jika dikelola dengan tepat.

Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita pahami dahulu bagian dasarnya. Mulai dari…

Apa Itu Bisnis Franchise?

Mengenal Apa Itu Franchise, Franchisor Franchisee
source image: garuda.website

Bisnis franchise adalah sistem di mana pihak pemberi waralaba (franchisor) memberikan hak kepada pihak penerima waralaba (franchisee) untuk menjalankan usaha dengan merek, produk, dan sistem yang sudah ada.

Dalam model ini, franchisee dapat memanfaatkan sistem yang telah terbukti sukses dan mendapatkan dukungan dalam mengelola operasional.

Lebih lanjut, baca juga:
1. Apa Itu Franchise? Sistem, Jenis, Keuntungan, Contoh, Hingga FAQs
2. Mengenal Franchisor Franchisee: Definisi, Peran, Hingga Perbedaannya

Manfaat Bisnis Franchise

Saat membuka bisnis franchise, Anda sedang membangun usaha Anda sendiri—namun dengan keunggulan tambahan dan dukungan yang melimpah.

Beberapa manfaat membuka franchise antara lain:

1. Pengenalan Merek

Bisnis franchise memberikan keuntungan besar dalam hal pengenalan merek.

Sebagai franchisee, Anda akan mendapat keuntungan dari reputasi merek yang sudah dikenal luas, yang memungkinkan Anda untuk menarik pelanggan lebih mudah.

2. Dukungan dan Pelatihan

Pemberi waralaba akan menyediakan pelatihan dan dukungan yang dibutuhkan untuk mengelola bisnis. Hal ini termasuk;

  • Pelatihan operasional,
  • Pemasaran, serta
  • Manajemen

Ini membuat proses menjalankan bisnis lebih mudah dan terstruktur.

3. Pembiayaan yang Mudah

Banyak franchisor bekerja sama dengan lembaga keuangan untuk memberikan pembiayaan yang memudahkan franchisee dalam memulai bisnis.

Pembiayaan yang lebih mudah ini dapat meringankan beban modal awal yang biasanya tinggi dalam memulai usaha.

Kekurangan Bisnis Franchise

Pemberi waralaba (franchisor) memiliki tujuan untuk mengembangkan bisnis mereka dan mengumpulkan royalti.

Sehingga mereka mungkin akan meredam beberapa aspek negatif dari sistem franchise.

Beberapa hal yang mungkin tidak terlalu ditekankan antara lain:

1. Resiko Finansial pada Bisnis

Seperti halnya dengan bisnis lainnya, membuka franchise juga melibatkan risiko finansial.

Meskipun sebagai pemilik franchise Anda beroperasi dengan nama dan model bisnis dari franchisor, Anda tetap menginvestasikan modal Anda sendiri.

Jika bisnis Anda gagal, franchisor tidak akan membantu Anda.

Lalu, bagaimana jika pemberi waralaba bangkrut? Hal ini tergantung pada perjanjian franchise Anda, namun ada kemungkinan perjanjian tersebut akan batal dan Anda harus mencari solusi selanjutnya secara mandiri.

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk meminta bantuan seorang pengacara untuk memeriksa perjanjian franchise sebelum Anda menandatanganinya.

2. Kontrol Kreatif Terbatas

Sebagai franchisee, Anda terikat pada pedoman dan standar yang ditetapkan oleh franchisor. Hal ini membatasi kebebasan kreatif dalam pengembangan produk atau layanan.

3. Royalti dan Franchise Fee

Sebagai bagian dari perjanjian franchise, Anda wajib membayar royalti fee dan franchise fee.

Biaya ini biasanya dihitung berdasarkan persentase pendapatan, yang bisa menjadi beban jika tidak dikelola dengan bijak.

Cara Memulai Bisnis Franchise dalam 7 Langkah

Memulai bisnis franchise dapat menjadi pilihan yang menarik bagi pemula yang ingin memulai usaha dengan model yang sudah teruji.

Namun, untuk sukses dalam franchise, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan secara hati-hati dan terencana.

Berikut adalah tujuh langkah penting yang harus Anda perhatikan untuk memulai bisnis franchise.

1. Tentukan Franchise

Langkah pertama dalam memulai bisnis franchise adalah menentukan jenis franchise yang sesuai dengan minat dan kemampuan finansial Anda.

Pilihlah jenis usaha yang tidak hanya menguntungkan, tetapi juga sesuai dengan gaya hidup dan keahlian Anda.

Misalnya, jika Anda memiliki minat di bidang kuliner, maka franchise restoran atau kedai kopi bisa menjadi pilihan yang tepat.

Pastikan juga franchise yang dipilih memiliki potensi pertumbuhan yang baik di pasar.

2. Riset Brand Franchise

Setelah menentukan pilihan, langkah berikutnya adalah melakukan riset mendalam mengenai merek franchise yang ingin Anda pilih.

Pastikan untuk mempelajari sejarah dan reputasi merek tersebut di pasar. Lihat track record mereka, apakah mereka memiliki sejarah kesuksesan dalam jangka panjang dan apakah mereka memberikan dukungan yang cukup kepada franchisee.

Riset ini juga mencakup pemahaman tentang produk atau layanan yang ditawarkan, serta keunggulan kompetitif yang dimiliki oleh merek tersebut di pasar.

3. Evaluasi Peluang dan Biaya

Selanjutnya, Anda perlu menghitung secara cermat biaya yang diperlukan untuk memulai bisnis franchise. Biaya ini meliputi;

  • Franchise fee,
  • Sewa Tempat
  • Biaya renovasi lokasi,
  • Gaji Karyawan,
  • Pembelian peralatan, dan
  • Operasional awal.

Selain itu, lakukan evaluasi potensi keuntungan dan risiko yang mungkin dihadapi dalam menjalankan bisnis franchise tersebut.

Pertimbangkan juga apakah bisnis tersebut memiliki proyeksi keuntungan yang realistis dan apakah Anda siap untuk menghadapi risiko yang ada.

Ini penting agar Anda tidak terjebak dalam investasi yang tidak menguntungkan.

4. Tentukan Lokasi Toko

Pemilihan lokasi yang tepat adalah salah satu faktor kunci yang menentukan kesuksesan bisnis franchise.

Lokasi yang strategis dengan banyak lalu lintas pengunjung akan meningkatkan peluang bisnis Anda untuk berkembang. Pastikan lokasi yang Anda pilih mudah dijangkau oleh pelanggan potensial dan berada di area yang sesuai dengan target pasar franchise yang Anda pilih.

Selain itu, lakukan riset tentang demografi dan daya beli di lokasi tersebut untuk memastikan bahwa bisnis Anda dapat menarik cukup banyak pelanggan.

5. Mendaftar ke Franchise yang Sudah Ditentukan

Setelah menentukan pilihan franchise dan lokasi yang tepat, langkah selanjutnya adalah mendaftar ke franchise yang telah Anda pilih.

Pendaftaran ini biasanya melibatkan proses verifikasi yang ketat oleh franchisor untuk memastikan bahwa Anda memenuhi persyaratan yang ditetapkan.

Pastikan Anda mengikuti prosedur pendaftaran dengan teliti dan melengkapi semua dokumen yang diperlukan, seperti dokumen keuangan dan rencana bisnis, untuk meningkatkan peluang Anda diterima sebagai franchisee.

6. Ikuti Pelatihan yang Sudah Disediakan

Sebagai franchisee, Anda diwajibkan untuk mengikuti pelatihan yang disediakan oleh franchisor. Pelatihan ini penting untuk memastikan bahwa Anda memahami sistem operasional yang harus diterapkan dalam menjalankan bisnis franchise.

Dalam pelatihan ini, Anda akan mempelajari berbagai aspek penting, seperti pengelolaan operasional harian, pemasaran, pelatihan karyawan, dan cara menjaga kualitas produk atau layanan.

Dengan mengikuti pelatihan ini, Anda akan lebih siap untuk menjalankan bisnis franchise dengan sukses.

7. Rekrut Karyawan

Langkah terakhir adalah merekrut karyawan yang kompeten untuk membantu menjalankan bisnis franchise Anda.

Karyawan yang terlatih dan memiliki pemahaman yang baik tentang produk atau layanan akan meningkatkan kualitas layanan dan membantu menciptakan pengalaman pelanggan yang positif. \

Pilihlah karyawan yang memiliki sikap profesional, kemampuan komunikasi yang baik, dan keinginan untuk belajar.

Pelatihan yang baik untuk karyawan sangat penting agar mereka dapat mendukung kelancaran operasional dan kesuksesan bisnis franchise Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini secara terstruktur, Anda dapat memulai bisnis franchise dengan langkah yang tepat dan meningkatkan peluang untuk meraih kesuksesan.

Tips SUKSES Memulai Bisnis Franchise

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menjalankan bisnis franchise dengan baik dan menguntungkan.

  1. Pahami Target Audiens Mengetahui siapa pelanggan utama Anda akan membantu Anda untuk menyesuaikan produk dan layanan sesuai dengan kebutuhan mereka.
  2. Manfaatkan Platform Digital Jangan ragu untuk memanfaatkan media sosial dan website untuk mempromosikan bisnis franchise Anda. Kehadiran digital akan memperluas jangkauan pelanggan.
  3. Sesuaikan Pendekatan Anda (Pendekatan Lokal) Sesuaikan pendekatan Anda dengan budaya dan kebutuhan lokal agar bisnis franchise Anda lebih diterima oleh pasar.
  4. Pastikan Lokasi Strategis Lokasi yang strategis akan meningkatkan peluang kesuksesan. Pilih tempat yang mudah diakses dan banyak dikunjungi oleh target pasar Anda.

Jenis-Jenis Bisnis Franchise

Ada berbagai jenis bisnis franchise yang bisa Anda pilih, mulai dari;

  • Franchise makanan
  • Franchise minuman
  • Ritel
  • Pendidikan
  • Layanan kebugaran
  • Franchise Ekspedisi

Setiap jenis bisnis memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga penting untuk memilih yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda.

Lebih lanjut, baca: Macam-Macam Franchise: Dari Makanan hingga Jasa, Mana yang Tepat?

Contoh Franchise di Indonesia

Contoh Bisnis Franchise di Indonesia

Indonesia memiliki berbagai pilihan franchise yang menawarkan peluang bisnis menarik.

Beberapa merek franchise terkenal telah sukses berkembang di tanah air, memberikan kesempatan bagi pengusaha untuk bergabung dan meraih keuntungan.

Berikut adalah beberapa contoh franchise yang populer di Indonesia.

  • Indomaret – Sebagai salah satu contoh franchise di Indonesia, Indomaret menawarkan peluang usaha di bidang retail dengan dukungan yang kuat dari brand yang sudah dikenal.
  • KFC – KFC juga merupakan salah satu contoh franchise di Indonesia yang menawarkan kemudahan dan sistem operasional yang sudah terbukti sukses.
  • Marugame Udon – Franchise kuliner Jepang yang sedang berkembang pesat di Indonesia, memberikan peluang menarik di bidang makanan.

Kesimpulan

Bisnis franchise adalah peluang yang menarik bagi pemula yang ingin memulai usaha dengan dukungan sistem yang sudah teruji.

Meskipun ada beberapa kekurangan seperti biaya yang harus dibayar dan kontrol yang terbatas, potensi keuntungan yang ditawarkan oleh franchise sangat besar.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat dan menerapkan tips sukses yang sudah disebutkan, Anda bisa memulai bisnis franchise yang menguntungkan.