Dalam praktik optimasi SEO, backlink adalah salah satu elemen penting yang mempengaruhi performa atau peringkat suatu situs di halaman pencarian Google (SERP).
Namun, tidak semua backlink bagus untuk SEO. Ada beberapa jenis backlink berbahaya yang malah berefek buruk pada situs Anda.
Jika harus menjelaskan secara sederhana mengenai apa itu backlink, backlink adalah tautan dari situs lain ke situs yang tengah anda optimasi.
Cara kerja dari backlink dalam SEO dapat dikatakan cukup sederhana, dimana banyaknya backlink menjadi parameter seberapa populer di situs anda. Dilansir dari banyak halaman SEO Expert, jumlah backlink juga menjadi salah satu pertimbangan Google dalam memberikan peringkat baik di hasil pencariannya (SERP).
Terkait dengan jumlah backlink, dulu Google memang kurang ketat perihal kualitas backlink yang mengarah pada suatu situs. Sehingga banyak pengembang situs yang kurang memperhatikan kualitas backlink yang mengarah ke halaman situsnya.
Namun seiring dengan berjalannya waktu, Google mengubah algoritmanya dan menjadi semakin ketat mengenai kriteria backlink ini. Google hanya menampilkan situs-situs dengan backlink berkualitas tinggi di halaman pertama pencariannya.
Baca juga: 6 Pilihan Bisnis Rumahan Online salah satunya menjadi blogger.
Jenis Jenis Backlink Yang Tidak Disukai Google
Melansir dari halaman searchenginejournal.com, diketahui ternyata terdapat jenis jenis backlink berbahaya yang tidak disukai oleh Google. Ini berpotensi membuat situs anda terkena penalti jika digunakan.
Namun apa saja jenis jenis backlink terlarang tersebut?. Nah, pada ulasan kali ini, kami akan mengulas secara lengkap mengenai beberapa jenis backlink yang disukai Google tersebut. Penasaran?. Langsung saja, simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Press Release Link
Salah satu jenis backlink yang tidak disukai oleh Google adalah backlink berjenis Press Release Link. Press Release Link ini merupakan jenis backlink yang sangat populer 10 tahun ke belakang di kalangan para praktisi SEO.
Backlink jenis ini juga terbilang sebagai salah satu yang cukup mudah untuk didapat, dimana anda hanya perlu membuat sebuah konten press release dan kemudian mendistribusikannya di sejumlah situs distribusi press release.
Pada 10 tahun ke belakang, teknik SEO ini memang bekerja dengan baik dan dapat memberikan ratusan backlink secara instan. Namun setelah Algoritma Google diperbarui, teknik SEO ini pun sebenarnya telah mulai ditinggalkan.
Pasalnya, saat ini, Google mengkategorikan press release link ke sebagai link scheme. Adapun alasan dibalik hal tersebut adalah karena press release link sangat mudah dimanipulasi.
Teknik SEO ini sendiri sebenarnya masih dapat anda gunakan, namun dengan catatan anda menggunakan URL Polos sebagai tautan anda dan bukan menyisipkannya ke kata kunci yang anda targetkan (Anchor Text).
Sebagai bahan pertimbangan, berikut pendapat pihak Google tentang jenis backlink pers release;
I love some of the things I see from digital pr, it's a shame it often gets bucketed with the spammy kind of link building. It's just as critical as tech SEO, probably more so in many cases.
— John (@JohnMu) January 23, 2021
Discussion Forum Link
Salah satu dari jenis jenis backlin buruk lainnya yang tidak disukai Google adalah Discussion Forum Link. Sama dengan Press Release yang dijelaskan sebelumnya, Discussion Forum Link juga merupakan salah satu teknik SEO yang popular di masa lalu. Namun saat ini, Google menjadi cukup ketat mengenai Discussion Forum Link ini.
Sebenarnya tidak semua Discussion Forum Link ini tidak disukai oleh Google. Google mengizinkan backlink dari Discussion Forum Link yang berkualitas baik dan tidak mengandung unsur spamming di dalamnya.
Namun ceritanya akan berbeda, jika situs anda memperoleh ratusan atau ribuan backlink dari Discussion Forum Link asing. Google malah akan mengkategorikan backlink dari forum-forum sebagai backlink berkualitas rendah.
Memiliki banyak backlink berkualitas rendah tidak akan membuat peringkat situs anda optimal di pencarian Google.
Foreign Guestbook
Untuk anda yang belum mengetahui mengenai apa itu guestbook. Guestbook adalah sejenis buku tamu online yang memungkinkan anda untuk menulis dan menerima pesan pengguna.
Di masa lalu, cukup banyak orang yang menggunakan Guestbook untuk mendapatkan backlink ke halaman situs yang dioptimasi. Namun, sama dengan kasus Press Release dan Forum Link, Google saat ini menganggap situs Foreign Guestbook (backlink dari Guestbook asing) sebagai backlink berkualitas rendah.
Semakin banyak jenis backlink ini ke halaman situs anda. Maka besar kemungkinan situs anda mengalami penurunan peringkat di pencarian Google (SERP). Oleh karena itu, sebaiknya anda menghindari untuk membangun link building di jenis situs ini.
Backlink Dari Program Otomatis
Saat ini, bahkan untuk mendapatkan 10.000 backlink dalam waktu singkat merupakan hal yang mudah untuk dilakukan. Yang perlu anda lakukan hanya membuka situs Fiverr dan kemudian membeli jasa backlink yang tersedia di sana. Dalam waktu singkat, situs anda akan mendapatkan banyak backlink.
Namun backlink yang dijual tersebut adalah backlink dari program otomatis. Backlink dari program otomatis semacam ini adalah salah satu dari jenis jenis backlink berbahaya yang tidak disukai oleh Google, dikarenakan termasuk dalam indikasi Spam.
Dengan algoritma Google yang semakin canggih setiap tahunnya, mengidentifikasi jenis backlink dari program otomatis ini menjadi sangat mudah dilakukan. Hal tersebut membuat situs yang mendapatkan backlink dari program otomatis ini dapat beresiko mendapatkan penalty bahkan Deindex dari Google.
PBN (Private Blog Network)
Masih membahas mengenai jenis jenis backlink yang tidak disukai oleh Google. Ternyata backlink dari PBN (Private Blog Network) juga termasuk ke dalam kategori backlink yang tidak disukai oleh Google.
PBN adalah blog atau situs yang dibangun oleh pelaku SEO yang bertujuan semata-mata untuk strategi link building.
Hingga saat ini, PBN masih senjata andalan para praktisi SEO untuk membangun backlink untuk situs klien yang di optimasinya. Dengan membuat konten artikel yang memuat link situs klien di dalamnya, PBN sempat disebut sebagai cara paling ideal untuk melakukan Link building guna menaikkan ranking situs di pencarian Google.
Ini pula yang kemudian mendorong banyak pelaku bisnis digital marketing, membangun layanan jasa backlink PBN.
Namun hal tersebut tidak berlaku lagi sekarang. Melansir ulasan dari halaman neilpatel.com, disebutkan bahwa Google membenci jenis backlink yang berasal dari PBN. Meskipun tidak termasuk kategori teknik black hat SEO.
Google menilai backlink dari PBN ini termasuk kategori spam yang melanggar webmaster guidelines yang telah dibuat Google. Google pun hingga saat ini masih aktif menindak situs-situs PBN yang dijadikan sebagai sumber backlink.
Jadi, Anda perlu berhati-hati jika berpikir ingin menggunakan jenis backlink seperti ini.
Menurut SEO Expert dari Garuda Website, apa pun jenis backlink yang dibuat semata-mata untuk SEO atau memanipulasi peringkat memiliki potensi bahaya. Ini bukan soal sumber backlink tapi tentang bagaimana backlink tersebut dibuat.
Beberapa PBN yang dibangun dengan baik oleh para profesional, kualitasnya bahkan bisa lebih baik dari blog umum. Dan orang-orang berpengalaman dalam link building, cenderung lebih berhasil. Karena mereka mampu membangun strategi sesuai dengan aturan Google web master.
“Mungkin Anda tidak percaya, situs yang saat ini Anda baca; adalah PBN!”
Social Media Bookmark
Tidak hanya situs guestbook dan forum asing saja yang dianggap manipulatif oleh Google, situs social Media Bookmark pun juga termasuk. Google menganggap tautan dari social media bookmark termasuk ke dalam kategori link scheme.
Oleh karena itu, menggunakan social media Bookmark sebagai backlink saat ini adalah salah satu hal yang sebaiknya anda tidak lakukan. Pasalnya, hal tersebut akan memberikan pengaruh buruk pada peringkat situs yang anda optimasi di SERP.
Directory Submission
Pada beberapa tahun lalu, directory submission menjadi salah satu ladang bagi para pengembang situs untuk mendapatkan backlink. Namun hal ini berubah semenjak Algoritma Google Panda dirilis pada tahun 2011 lalu.
Google mengumumkan melarang jenis backlink Directory Submission ini. Namun bersumber dari beberapa halaman SEO Expert, dijelaskan bahwa larangan jenis backlink ini hanya berlaku untuk situs Directory Submission berkualitas rendah.
Poin utamanya, Google masih memberikan kelonggaran terkait dengan jenis backlink ini, dimana Google tidak melarang jenis backlink dari situs Directory Submission berkualitas tinggi dan relevant seperti Spoke.com, AboutMe, BOTW, Blogarama, Google Business dan lainnya.
Blog Comments
Jika mengulas sejarah SEO, blog comments adalah salah satu teknik link building yang paling banyak disalahgunakan oleh para pengembang situs. Berkomentar spam dengan hanya meninggalkan tautan link di kolom komentar merupakan salah satu teknik Link building kuno yang seharusnya perlu dipertimbangkan.
Hal tersebut justru dapat membuat Google menilai tindakan SPAM dan tentunya akan berimbas pada peringkat situs anda di halaman mesin pencari.
Cara yang tepat untuk melakukan Link Building melalui blog comments ini sendiri dapat anda lakukan. Caranya, dengan memberikan komentar yang relevan pada situs yang anda kunjungi sebagai sumber backlink. Komentar yang dimaksud di sini dapat bersifat positif maupun negatif.
Dengan melakukan hal ini, maka situs anda akan di-notice oleh pengelola situs dimana anda berkomentar, sehingga anda dapat membangun network untuk situs anda.
Seperti yang diketahui juga bahwa sebagian besari situs dan blog menggunakan moderasi comment untuk memilah manak komentar yang akan ditampilkan pada halaman konten terkait.
Jika pengelola situs dimana anda berkomentar mengizinkan komentar anda untuk tampil. Maka situs anda akan mendapatkan backlink melalui komentar yang diizinkan tersebut.
Kesimpulan
Demikian beberapa ulasan yang telah kami rangkum mengenai jenis jenis backlink buruk yang dapat membuat situs anda berpotensi besar terkena penalty dari Google.
Menurut Dedi Ariko dari Garuda Backlink, intinya adalah apa pun jenis backlink yang Anda gunakan untuk SEO, sebaiknya itu harus dari sumber yang relevan dan memberi nilai pada pengguna.
Katanya, backlink yang berkualitas tinggi adalah jenis tautan yang berpotensi tinggi mendapat click yang mendatangkan traffic organik. Dan itu adalah jenis yang alami karena sebagai sumber rujukan.
Jadi, terlepas sumbernya dari mana, jika konsepnya dibuat alami sebagai sumber rujukan itu akan berdampak pada SEO dalam waktu yang panjang.
Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi salah satu referensi untuk anda dalam mengoptimasi situs anda.
Jangan lupa juga untuk mengikuti artikel menarik lainnya dari kami mengenai dunia SEO. Terima kasih.